Rabu, 16 Maret 2016

Ini dia, Minuman yang Tepat untuk Turunkan Berat Badan




Banyak dari kita yang sedang berusaha menurunkan berat badan hanya memperhatikan apa yang kita makan dan tidak memperhatikan minumannya. Itulah kesalahannya. Seluruh minuman (kecuali air putih) mengandung kalori dan dapat menyumbang kalori dalam diet Kamu. Pilihan minuman yang tepat dapat menekan nafsu makan dan membantu membakar kalori. Jadi, minuman apa saja yang boleh dan sebaiknya dihindari saat sedang berdiet?
1. Hindari: Soda
Setiap kali Kamu menenggak sebotol soda, Kamu akan mendapatkan tambahan ratusan kalori. Meskipun Kamu mengganti minuman bersodanya dengan diet soda tetap saja tidak dapat membantu penurunan berat badan Kamu. Jika tetap makan atau minum lebih banyak kalori dibandingkan dengan yang Kamu bakar, tentu berat badan Kamu akan meningkat.
Ganti dengan: Air putih
Mengganti minuman soda berkarbonasi dengan air putih tentu merupakan pilihan yang bijak dan dapat memangkas ratusan kalori kamu per hari. Minum air putih dua gelas sebelum makan dapat membuat Kamu merasa lebih kenyang, sehingga Kamu juga akan makan lebih sedikit. Tak hanya itu, minum air putih yang cukup juga dapat memberikan efek positif terhadap metabolisme tubuh dan membuat kamu terhindar dari dehidrasi. Bonusnya? Air putih mengandung nol kalori.
2. Hindari: Jus buah konsentrat
Jus buah memang mengandung nutrisi yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan soda namun kalori nya juga tak kalah banyak. Hal ini tentu menjadi dilema: kamu meninginkan tambahan vitamin dan antioksidan namun tanpa tambahan gula. Hindari atau batasi konsumsi jus buah konsentrat yang tidak mengandung 100% buah dan ditambahkan pemanis dalam jumlah banyak.
Ganti dengan: Jus buah atau sayuran segar
Jus sayuran sama bernutrisinya dengan jus buah, bahkan kalorinya juga bisa lebih rendah dibandingkan jus buah. Segelas jus tomat mengandung 41 kalori dibandingkan dengan 122 kalori yang terkandung di dalam jus jeruk. Buatlah sendiri di rumah dan pilihlah buah atau sayuran yang mengandung serat tinggi untuk membuat kamu lebih kenyang.
3. Hindari: Smoothies
Mencampur pisang, stroberi atau mangga dengan segelas susu lalu diblender akan menghasilkan smoothies yang enak dan segar. Terlebih jika kamu tambahkan es krim atau madu, tentu akan menjadi lebih lezat. Maka kamu juga akan mendapatkan bonus kalori yang menjulang tinggi.
Ganti dengan: Susu rendah lemak
Mengonsumsi makanan atau minuman berkalsium tinggi tentu sangat baik bagi tubuh. Pilihlah susu yang rendah lemak untuk menjaga tambahan kalori pada diet kamu. Selain itu, susu akan dapat membuat kamu menjadi lebih kenyang.
4. Hindari: Minuman Berenergi
Kebanyakan minuman berenergi dapat memberikan tambahan kalori yang besar bagi tubuh seperti halnya soda. Minuman berenergi mungkin saja menambahkan nutrisi di dalam minumannya, namun tambahan kalorinya juga tak kalah banyak.
Ganti dengan: Teh hijau
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa teh hijau dapat membantu menurunkan berat badan. Hal ini diduga karena kandungan epigallocatechin yang terdapat di dalam teh hijau. Kamu bisa memulainya dengan minum paling tidak dua gelas teh hijau setiap harinya.
5. Hindari: Kopi dengan ekstra "aksesori"
Ekstra "aksesori" yang dimaksud adalah ketika Kamu menambahkan kopi yang akan diminum  dengan krim, sirop, gula, dan susu. Lalu jadilah kopi ala gerai kopi favorit yang kamu sambangi setiap pagi. Segelas kopi dengan seluruh tambahannya dapat mengandung 570 kalori per gelasnya. Bahkan lebih banyak kalorinya dibandingkan porsi makan pagi kamu!
Ganti dengan: Kopi hitam
Kamu mungkin adalah sekian dari banyak orang yang perlu minum paling tidak segelas kopi setiap harinya. Jika Kamu tidak menyukai kopi hitam, kamu dapat menambahkan sedikit pemanis untuk menambah rasanya.

0 komentar:

Posting Komentar